Saya barusan baca thread di kaskus dan dwh mengenai ada yang jual hosting bayar sekali untuk selamanya. Dan sepanjang komentar-komentar yang saya ikuti dan juga balasan dari si penjual, ternyata inilah rahasianya.
Yang dimaksud lifetime adalah selama produk itu masih diproduksi atau perusahaannya masih ada. Jadi jika perusahaannya sudah tutup, ya tutuplah hostingnya.
Jadi dalam hal ini dari sisi penjual persepsinya adalah life time dari produksinya, bukan lifetime dari usernya.
Ribet kan?
Mending yang harganya lebih rasional dan sudah banyak review positif. Atau kalau ga mau bayar, ya sekalian aja pakai hosting gratisan seperti idhostinger.com… gratis selamanya sampai diterminate… 🙂
Saya baru sadar ketika dulu saya pernah sewa hosting bayar 3 x lipat gratis selamanya. Belum sampai setahun hostingnya sudah tutup. Ternyata yang dimaksud lifetime itu adalah selama perusahaan hosting itu masih buka. x_x
Dan terakhir saya sewa autoresponder rapidresponsebot.com secara lifetime (onetime payment) seharga $69. Unlimited. Hmmm… semoga saja tidak kejadian sampai tutup dalam beberapa tahun ke depan. Tapi kalau sampai tutup, ya sudah iklaskan saja… namanya juga murah, masak ngarepin banyak.
That’s right! But once all 100 67 32 13 << dari setahun yang lalu masih tersedia 13 slot… apa ga laku ya ? 🙂
Sama seperti Garansi Lifetime produk Memory Card seperti SD Card, MicroSD, RAM Komputer/Notebook. Lifetime disini maksudnya selama produk masih ada, masih diproduksi, masih tersedia.
Bahkan Unlimited Storage dan Unlimited Bandwidth yang sampai detik ini masih dijadikan “Bahasa Marketing” Provider Web Hosting juga sebenarnya tidak masuk akal.
Lebih masuk akal jika disebut Unmetered, sama seperti Lifetime yang lebih masuk akal jika disebut One Time Payment. Sekali bayar, pakai sepuasnya (Sesuai Term of Service), sampai Rusak. Kalau sudah rusak, jangan teriak, namanya juga One Time Payment, namanya Juga Lifetime.
Dalam Bisnis, Produsen memproduksi apa pun, itu ada Life Cycle-nya, ada titik dimana produk akan Discontinue, dan ketika itu terjadi, Lifetime Warranty (Garansi Seumur Hidup) pun akan Void (Hangus).
Begitu juga Server Web Hosting, jika Server Tewas, Down, Wasalam 😀
Lagipula, Harga Web Hosting Lifetime sebenarnya murah, kalau pun Down, Tewas Servernya, ya dengan pemakaian 1 Tahun saja, itu sudah Impas sebenarnya.
Tapi yang paling berbahaya itu keamanan data website (file dan database, serta email), rajin-rajin Backup, karena Tewasnya bisa dadakan, tiba-tiba suspend aja, terus terminated, terus down.
Betul mas